ISTILAH DAN KONSEP ANUGERAH ALLAH

Istilah Dan Konsep Anugerah Allah

I. Istilah Anugerah Dalam Perjanjian Lama

a) YASHA (verb) dengan varian bentuk kata YESHUA, YESHA, YOSHUA =“Meluaskan (tempat, keadaan), bebas dari tekanan, melepaskan atau membebaskan. ”Kata ini lawan kata dari tsarar = “melipat/bungkus, menghalangi, memeras, menekan.”Kata ini dalam PL menggambarkan pengalaman keselamatan yang sesungguhnya, misal: pembebasan dari perbudakan Mesir, pelepasan dari tangan musuh.
ISTILAH DAN KONSEP ANUGERAH ALLAH
gadget
b) GAAL (verb) =“menebus, membeli kembali. ”Terdapat pengertian: “adanya harga yang harus dibayar.” Kata ini banyak terdapat dalam kitab nabi dan Mazmur.

II. Istilah Anugerah Dalam Perjanjian Baru

a) SOTERIA (noun) =“Kelepasan dari segala bahaya atau kebinasaan secara rohani.”Seseorang yang tidak diselamatkan, berarti: mengalami kebinasaan (Filipi 1:28),mengalami kematian (2 Korintus 7:10), atau mengalami murka Allah (1 Tesalonika 5:9). Kata ini paling sering dipakai untuk menerjemahkan istilah PL “Yasha.”

b) SODZO (verb) = Menyelamatkan, memulihkan/menyembuhkan sepenuhnya (wholeness). Sodzo [hasil dari tindakan menyelamatkan/memulihkan] dikatakan akan tersedia untuk semua manusia (Titus 2:11), yaitu mereka yang taat kepada-Nya (Ibrani 5:9) di dalam dan melalui Yesus Kristus (Lukas 19:10; Kisah Para Rasul 4:12)

Konsep Anugerah Allah

Keunikan kekristenan dibanding agama lain adalah konsep kepercayaan tentang anugerah. Kehidupan Kristen dimulai dan dilanjutkan dalam anugerah—sama sekali tidak ada peran atau andil manusia untuk memperoleh anugerah itu (bandingkan dengan konsep keselamatan agama lain). Anugerah adalah pemberian yang disampaikan oleh yang berkedudukan lebih tinggi kepada yang lebih rendah, yang sesungguhnya tidak layak menerima-Nya. 

Ketika kita berbicara mengenai konsep anugerah Allah, kita tidak boleh mencampurkannya dengan konsep keadilan Allah sebab apabila Allah benar-benar menerapkan keadilan-Nya maka semua manusia seharusnya sudah binasa karena dosa.

Dalam PL ada dua kata yang diterjemahkan sebagai anugerah atau kasih karunia.

Pertama, chen yang kemudian berkembang ke istilah chanan, atau hannah. Arti harfiahnya adalah “membungkuk ,merendahkan diri.”

Kedua, chesed yang menunjukkan: melimpahnya kasih setia Allah dalam mencurahkan berkat-Nya yang didasarkan akan perjanjian dengan umat atau perseorangan (Kejadian32:10, 39:21, 43:9; Keluaran 15:13). Kata ini memiliki konotasi adanya emosi yang mendalam dari pihak pemberi

Baca Juga: Pengertian Anugerah Allah

Dalam PB istilah yang dipakai adalah charis, yang umumnya dipakai dalam konteks Tuhan mencurahkan kasih atau belas kasihan tanpa peran kebaikan manusia baik secara aktual (sudah dilakukan) maupun potensial (diri yang mengandung kebaikan yang besar), Roma 11:6, 2 Korintus4:15, 6:1. Konsep anugerah itu terbagi dua:

1. Anugerah Umum yaitu setiap kebaikan atau berkat dalam bentuk apa pun yang dicurahkan Tuhan kepada manusia dan dunia. Contoh: Tuhan menurunkan hujan buat semua orang, percaya maupun tidak percaya. Anugerah umum terlihat juga pada aspek moralitas, hati nurani, sensus divinitas (perasaan beragama secara umum), serta bayangan kebenaran yang ada pada diri manusia(yakni sifat-sifat baik secara umum yang ada sebelum mengenal Tuhan). Band. Lukas6:33.2.

2. Anugerah Khusus yaitu pemberian Allah yang cuma-cuma melalui pribadi dan karya penebusan Kristus yang menyediakan jalan keselamatan. Djoko Sukono
Next Post Previous Post