Rut 2:1: Boas, Pemeliharaan Allah, dan Rencana Penebusan

Pendahuluan
Kitab Rut adalah salah satu kisah Alkitab yang kaya dengan tema kasih setia, pemeliharaan Allah, dan penebusan. Rut 2:1 memperkenalkan Boas, seorang tokoh kunci dalam kisah ini, yang nantinya menjadi alat Tuhan dalam menebus kehidupan Rut dan Naomi.
Ayat ini berbunyi:
"Naomi mempunyai seorang kerabat dari pihak suaminya, seorang yang kaya raya dari keluarga Elimelekh, namanya Boas." (Rut 2:1, AYT)
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi makna ayat ini dalam perspektif teologi Reformed, melihat konteks historisnya, serta bagaimana penerapannya dalam kehidupan Kristen masa kini.
I. Konteks Historis dan Latar Belakang Kitab Rut
Kitab Rut berlatar belakang pada zaman hakim-hakim, yaitu periode di mana Israel mengalami ketidakstabilan moral dan spiritual (Hakim-hakim 21:25).
Pada pasal 1, Naomi dan keluarganya pindah ke Moab karena kelaparan di Betlehem. Namun, di tanah asing itu, Naomi kehilangan suami dan kedua anaknya. Ia akhirnya kembali ke Betlehem bersama menantunya, Rut, yang memilih untuk tetap setia kepadanya.
Dalam Rut 2:1, kita diperkenalkan kepada Boas, seorang kerabat dari suami Naomi, yang akan memainkan peran penting dalam pemulihan mereka.
II. Eksposisi Rut 2:1 dalam Perspektif Teologi Reformed
1. "Naomi mempunyai seorang kerabat dari pihak suaminya"
Bagian ini menunjukkan bahwa Boas memiliki hubungan keluarga dengan Naomi melalui Elimelekh (suami Naomi). Dalam budaya Israel, hubungan keluarga sangat penting, terutama dalam konsep penebusan keluarga (goel) di mana kerabat dekat memiliki tanggung jawab untuk menebus anggota keluarga yang mengalami kesulitan.
John Calvin dalam komentarnya tentang kitab Rut menekankan bahwa Allah sering kali memakai sarana biasa, seperti hubungan keluarga, untuk melaksanakan rencana-Nya.
"Tangan Tuhan terlihat bahkan dalam hubungan manusia, karena Ia bekerja melalui cara-cara yang bagi manusia tampak biasa, tetapi sesungguhnya adalah bagian dari rencana-Nya yang sempurna."
Dalam perspektif Reformed, ini menunjukkan bahwa Allah tidak hanya bekerja melalui mujizat, tetapi juga melalui sarana-sarana yang tampaknya biasa dalam kehidupan sehari-hari.
2. "Seorang yang kaya raya"
Boas digambarkan sebagai orang yang kaya raya, yang dalam bahasa Ibrani disebut gibbor chayil, yang juga bisa berarti "orang yang berkuasa dan berintegritas."
R.C. Sproul dalam The Holiness of God menjelaskan bahwa kekayaan dan kekuasaan tidak selalu menjadi tanda kejahatan, tetapi bisa menjadi alat dalam tangan Tuhan untuk melaksanakan rencana penebusan.
"Kekayaan bukanlah tujuan dalam dirinya sendiri, tetapi bisa menjadi alat untuk menunjukkan kemurahan hati Allah kepada umat-Nya."
Dari perspektif Reformed, Boas adalah gambaran bagaimana Allah menggunakan orang-orang yang memiliki sumber daya untuk menjadi saluran berkat bagi orang lain.
3. "Dari keluarga Elimelekh"
Frasa ini penting karena menunjukkan bahwa Boas adalah bagian dari keluarga yang memiliki hak dan kewajiban sebagai penebus keluarga (goel).
Herman Bavinck dalam Reformed Dogmatics menjelaskan bahwa konsep penebusan dalam Perjanjian Lama adalah bayangan dari penebusan yang digenapi dalam Kristus.
"Penebusan dalam Alkitab selalu menunjuk kepada karya Kristus, yang menebus umat-Nya dari dosa dan membawa mereka kembali ke dalam keluarga Allah."
Boas dalam kitab Rut menjadi gambaran dari Kristus sebagai Penebus Agung yang menebus umat-Nya dari dosa dan membawa mereka kepada kehidupan yang penuh berkat.
4. "Namanya Boas"
Nama Boas memiliki makna "dalam dia ada kekuatan", yang mencerminkan karakter dan perannya dalam kisah Rut.
John MacArthur dalam komentarnya tentang Rut 2:1 menekankan bahwa Boas adalah gambaran dari pemeliharaan Allah yang nyata bagi umat-Nya.
"Allah tidak meninggalkan umat-Nya dalam penderitaan, tetapi menyediakan seorang penebus yang akan membawa mereka kepada pemulihan."
Dalam perspektif Reformed, Boas adalah gambaran dari bagaimana Allah mempersiapkan jalan keluar bagi umat-Nya, bahkan sebelum mereka menyadarinya.
III. Makna Teologis Rut 2:1 dalam Teologi Reformed
1. Pemeliharaan Allah dalam Setiap Detail Kehidupan
Teologi Reformed menekankan bahwa tidak ada kejadian yang terjadi secara kebetulan. Boas bukanlah kebetulan ada dalam cerita ini, tetapi sudah ditetapkan oleh Allah untuk menjadi bagian dari rencana-Nya.
Roma 8:28 berkata:
"Kita tahu bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia."
2. Boas sebagai Bayangan Kristus
Boas adalah bayangan dari Yesus Kristus, yang menebus umat-Nya dari kemiskinan rohani dan membawa mereka kepada keselamatan.
Efesus 1:7 berkata:
"Di dalam Dia kita memiliki penebusan oleh darah-Nya, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya."
3. Kesetiaan Allah dalam Memelihara Umat-Nya
Boas menjadi alat dalam tangan Tuhan untuk menunjukkan kesetiaan-Nya dalam memelihara Rut dan Naomi.
Mazmur 37:25 berkata:
"Aku muda, dan sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan atau anak cucunya meminta-minta roti."
IV. Penerapan Rut 2:1 dalam Kehidupan Kristen
1. Percaya pada Pemeliharaan Allah dalam Setiap Keadaan
Meskipun Naomi dan Rut mengalami kesulitan, Tuhan telah menyediakan jalan keluar melalui Boas. Kita juga harus percaya bahwa Tuhan sedang bekerja dalam kehidupan kita, bahkan ketika kita tidak melihatnya.
2. Menggunakan Sumber Daya Kita untuk Menjadi Berkat bagi Orang Lain
Seperti Boas, kita dipanggil untuk menggunakan apa yang Tuhan berikan kepada kita untuk membantu dan menolong mereka yang membutuhkan.
2 Korintus 9:11 berkata:
"Kamu akan diperkaya dalam segala macam kemurahan hati, yang akan membangkitkan ucapan syukur kepada Allah melalui kami."
3. Melihat Kristus sebagai Penebus Sejati
Boas menebus Rut secara hukum, tetapi Yesus Kristus menebus kita dengan darah-Nya sendiri. Oleh karena itu, kita harus hidup dalam rasa syukur dan ketaatan kepada-Nya.
1 Petrus 1:18-19 berkata:
"Sebab, kamu tahu bahwa kamu telah ditebus bukan dengan barang yang fana, bukan dengan perak atau emas, tetapi dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus."
Kesimpulan
Rut 2:1 adalah ayat yang memperkenalkan Boas sebagai alat Tuhan dalam rencana penebusan dan pemulihan Naomi dan Rut.
Dalam perspektif teologi Reformed, kita memahami bahwa:
- Allah bekerja melalui setiap detail kehidupan untuk memelihara umat-Nya.
- Boas adalah gambaran Kristus, Sang Penebus sejati.
- Orang percaya dipanggil untuk mempercayai pemeliharaan Allah dan menjadi alat berkat bagi orang lain.
"Kiranya kita selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita dan melihat Yesus sebagai satu-satunya Penebus sejati yang membawa kita kepada pemulihan kekal."