Roma 1:17 menurut Luther

Oleh:John Liem. 
Roma 1:17 menurut Luther
Roma 1:17 menurut Luther. Roma 1:16-17. Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani. Sebab di dalamnya nyata KEBENARAN ALLAH, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."

Tahukah anda, salah satu ayat yang membuka hati Luther sehingga dia mengerti konsep pembenaran oleh iman secara benar adalah Roma 1:17 ini. Ayat ini mengatakan "Sebab di dalam Injil, KEBENARAN ALLAH dinyatakan". Apakah yang dimaksud oleh KEBENARAN ALLAH di ayat ini? Perhatikan baik-baik hal ini penting sekali untuk dimengerti!

Pandangan Luther mula-mula atas kata "KEBENARAN ALLAH" di ayat ini adalah "KEBENARAN YANG DIMILIKI ALLAH". Apakah maksud dari "KEBENARAN YANG DIMILIKI ALLAH" itu? Luther meyakini "KEBENARAN YANG DIMILIKI ALLAH" antara lain bermakna Allah yang adil akan menghukum pendosa. Tentu saja hal ini tidak salah. Tetapi, di sinilah problem yang dihadapi Luther, di manakah letak suka cita dari berita injil jikalau isi berita injil adalah Allah yang adil akan menghukum pendosa? Luther jelas menyadari dirinya adalah orang berdosa dan dia tidak menemukan solusi apa pun atas dosa di dalam berita injil yang dia baca di ayat ini.

Lalu apa yang terjadi? Setelah bergumul sekian lama dengan membaca tulisan-tulisan dari Agustinus, Luther akhirnya menyadari makna "KEBENARAN ALLAH" di ayat ini bukanlah "KEBENARAN YANG DIMILIKI ALLAH". Luther menyadari makna dari "KEBENARAN ALLAH" di sini adalah "KEBENARAN YANG DIBERIKAN ALLAH". 

Kedua hal ini sangat berbeda! Apakah "KEBENARAN YANG DIBERIKAN ALLAH" itu? Maksud "KEBENARAN YANG DIBERIKAN ALLAH" adalah "KEBENARAN YESUS KRISTUS YANG DIBERIKAN ALLAH KEPADA PENDOSA" dan kebenaran ini akan didapat melalui iman. Inilah yang membuat Luther sadar. Dia mengerti berita injil yang murni pertama kalinya yang memerdekakan dirinya dari belenggu dosa. Luther sadar bahwa ayat ini menulis kebenaran dari Allah (yaitu kebenaran Yesus Kristus) akan diberikan kepada pendosa yang beriman kepadaNya. Inilah konsep pembenaran oleh iman yang sejati yang dimengerti Luther.

Alkitab NIV study bible yang saya miliki dengan jelas memberikan terjemahan yang akurat dalam hal ini "For in the gospel a righteousness FROM God is revealed, a righteousness that is by faith from first to last,[a] just as it is written: “The righteous will live by faith.” Perhatikan kata "righteousness from God" di sana! Itulah "kebenaran dari Allah yang akan diberikan kepada orang-orang yang percaya Kristus".
Next Post Previous Post