Arti Bertumbuh di Dalam Kristus

Arti Bertumbuh di Dalam Kristus

Pendahuluan:

Menjadi orang Kristen bukan hanya tentang percaya kepada Kristus dan menerima keselamatan, tetapi juga tentang bertumbuh di dalam Dia. Dalam teologi Reformed, pertumbuhan rohani adalah bagian dari proses pengudusan yang dikerjakan oleh Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya.

John Calvin, R.C. Sproul, John Piper, dan Jonathan Edwards menekankan bahwa iman sejati harus menghasilkan pertumbuhan, karena keselamatan yang sejati tidak hanya membebaskan kita dari hukuman dosa, tetapi juga membawa kita kepada kehidupan yang semakin serupa dengan Kristus.

Dalam artikel ini, kita akan membahas apa arti bertumbuh di dalam Kristus, bagaimana proses ini terjadi, ciri-ciri pertumbuhan rohani sejati, serta bagaimana kita dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

1. Apa Artinya Bertumbuh di Dalam Kristus?

A. Pertumbuhan Rohani dalam Teologi Reformed

Dalam teologi Reformed, pertumbuhan di dalam Kristus disebut proses pengudusan (sanctification), yaitu pekerjaan Roh Kudus yang mengubahkan orang percaya menjadi semakin serupa dengan Kristus.

Ayat Kunci:
"Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung, dan kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dari kemuliaan ke kemuliaan, oleh Roh Tuhan, yang adalah Roh." (2 Korintus 3:18)

John Calvin menekankan bahwa keselamatan tidak hanya tentang pembenaran (justification), tetapi juga harus diikuti oleh pengudusan (sanctification). Jika seseorang benar-benar telah diselamatkan, ia pasti akan mengalami pertumbuhan rohani.

Aplikasi: Jika kita telah percaya kepada Kristus, kita harus bertanya kepada diri sendiri: Apakah saya sedang bertumbuh di dalam Dia?

B. Pertumbuhan di dalam Kristus adalah Bukti Keselamatan Sejati

R.C. Sproul mengajarkan bahwa pertumbuhan rohani bukan syarat keselamatan, tetapi bukti bahwa seseorang benar-benar telah ditebus.

Ayat Kunci:
"Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku." (Yohanes 8:31)

Pertumbuhan rohani bukan berarti kita menjadi sempurna dalam sekejap, tetapi kita akan terus bertumbuh sepanjang hidup.

Aplikasi: Orang yang benar-benar telah lahir baru akan menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan rohani dalam hidupnya.

2. Bagaimana Proses Pertumbuhan Rohani Terjadi?

A. Dikerjakan oleh Roh Kudus, Bukan Kekuatan Manusia

Dalam teologi Reformed, pertumbuhan rohani adalah karya Allah di dalam kita, bukan sesuatu yang kita capai dengan kekuatan sendiri.

Ayat Kunci:
"Sebab Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya." (Filipi 2:13)

Jonathan Edwards menekankan bahwa hanya anugerah Allah yang dapat mengubah hati manusia dan membawa pertumbuhan sejati.

Namun, ini bukan berarti kita pasif. Kita dipanggil untuk hidup dalam ketaatan dan disiplin rohani sebagai respons terhadap anugerah Allah.

B. Melalui Firman Tuhan dan Doa

Firman Tuhan adalah sumber utama pertumbuhan rohani, karena melaluinya kita mengenal Kristus dan kehendak-Nya.

Ayat Kunci:
"Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaruan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah." (Roma 12:2)

John Piper menekankan bahwa membaca dan merenungkan Firman Tuhan setiap hari adalah kunci utama pertumbuhan rohani.

Selain itu, doa adalah sarana untuk tetap terhubung dengan Tuhan dan mengalami pertumbuhan yang lebih dalam.

Aplikasi: Apakah kita rajin membaca Alkitab dan berdoa sebagai bagian dari pertumbuhan kita dalam Kristus?

C. Melalui Persekutuan dengan Orang Percaya

Pertumbuhan rohani tidak bisa terjadi dalam isolasi. Allah merancang Gereja sebagai komunitas di mana kita saling menumbuhkan iman satu sama lain.

Ayat Kunci:
"Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik." (Ibrani 10:24)

John MacArthur menekankan bahwa gereja bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga tempat untuk bertumbuh dan saling membangun dalam iman.

Aplikasi: Apakah kita aktif dalam gereja dan komunitas rohani yang mendukung pertumbuhan iman kita?

3. Ciri-Ciri Orang yang Bertumbuh di Dalam Kristus

A. Hidup dalam Ketaatan kepada Firman Tuhan

Ayat Kunci:
"Jika kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku." (Yohanes 14:15)

John Calvin menjelaskan bahwa ketaatan adalah bukti bahwa seseorang benar-benar telah mengenal dan mengasihi Tuhan.

B. Semakin Serupa dengan Kristus dalam Karakter

Ayat Kunci:
"Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan, dan kesabaran." (Kolose 3:12)

R.C. Sproul menekankan bahwa orang yang bertumbuh dalam Kristus akan semakin mencerminkan karakter Kristus dalam hidupnya.

C. Memiliki Kasih yang Tulus kepada Sesama

Ayat Kunci:
"Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih." (1 Yohanes 4:8)

Jonathan Edwards mengajarkan bahwa kasih kepada sesama adalah bukti utama dari pertumbuhan rohani yang sejati.

Aplikasi: Apakah kita semakin bertumbuh dalam kasih dan kepedulian terhadap sesama?

4. Tantangan dalam Bertumbuh di Dalam Kristus dan Cara Mengatasinya

A. Godaan dan Dosa yang Menghambat Pertumbuhan

Meskipun kita telah ditebus, kita masih hidup dalam dunia yang penuh dengan godaan.

Ayat Kunci:
"Hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging." (Galatia 5:16)

Solusi: Berjuanglah melawan dosa dengan kuasa Roh Kudus dan disiplin rohani.

B. Rasa Jenuh dan Kemunduran Rohani

Ada saat-saat di mana kita merasa tidak bertumbuh atau bahkan mengalami kemunduran iman.

Ayat Kunci:
"Sebab orang benar akan hidup oleh iman." (Roma 1:17)

Solusi: Jangan menyerah! Tetaplah setia dalam doa, Firman Tuhan, dan persekutuan dengan saudara seiman.

Kesimpulan: Bertumbuh dalam Kristus adalah Panggilan Seumur Hidup

Bertumbuh dalam Kristus bukanlah sesuatu yang terjadi dalam semalam, tetapi proses seumur hidup di mana kita semakin diserupakan dengan Kristus oleh Roh Kudus.

Ringkasan Utama:

  1. Pertumbuhan rohani adalah bukti keselamatan sejati.
  2. Pertumbuhan terjadi melalui Firman Tuhan, doa, dan komunitas orang percaya.
  3. Ciri-ciri pertumbuhan rohani adalah ketaatan, karakter yang serupa dengan Kristus, dan kasih kepada sesama.
  4. Meskipun ada tantangan, kita harus terus berjuang dalam iman dan bersandar pada kasih karunia Allah.

Sebagai orang percaya, apakah kita terus bertumbuh dalam Kristus setiap hari? Mari kita setia dalam perjalanan iman ini hingga akhirnya kita bertemu dengan-Nya dalam kemuliaan kekal!

Soli Deo Gloria! (Kemuliaan hanya bagi Allah!)

Next Post Previous Post