PENGADOPSIAN KITA SEBAGAI ANAK ALLAH

PENGADOPSIAN KITA SEBAGAI ANAK ALLAH
gadget, bisnis, otomotif
Yang dimaksudkan adopsi dalam pengertian legalnya adalah bahwa kita ditempatkan di dalam status sebagai putra atau putri Allah, dan dengan demikian berhak atas segala sesuatu yang berkaitan dengan status itu. Adopsi dalam Yunani adalah huiothesia.

Katekismus Singkat Westminster mendefinisikan adopsi sebagai suatu tindakan dari anugerah bebas Allah yang mana dengannya kita diterima sebagai salah satu anak Allah, dan memiliki hak atas semua hak-hak istimewa anak-anak Allah.” Katekismus Heidelberg membedakan antara pengadopsian kita sebagai anak-anak Allah dengan keperanakan Kristus. Allah Bapa yang mengadopsi kita menjadi anak-anak-Nya ketika Dia membenarkan kita. Dasar Alkitab bagi doktrin adopsi ini dapat dilihat pada Efesus 1:5-6.

BACA JUGA: PENGANGKATAN SEBAGAI ANAK ALLAH

Pengadopsian kita menjadi anak-anak Allah berakar pada dekrit kekal Allah, dan bertujuan untuk memuji kemuliaan anugerah Allah. Ungkapan “takluk kepada hukum Taurat” di Galatia 4:4-7 merujuk kepada ketaatan aktif Kristus atau ketaatan Kristus kepada hukum Taurat. Ketaatan aktif Kristus dikaitkan dengan pengadopsian diri kita yaitu agar kita dapat secara legal diadopsi oleh Allah menjadi anak-anak-Nya, sehingga menerima hak yang berkaitan dengan kondisi sebagai anak itu.

Pada Roma 8:15-17, yang dimaksud dengan “Roh yang menjadikan kamu anak” adalah Roh Kudus yang memimpin orang-orang percaya. Menurut Ibrani 1:2, Kristus telah ditetapkan oleh Allah, sebagai “pewaris segala sesuatu”, warisan yang adalah milik Kristus berdasarkan hak-Nya, sekarang menjadi milik kita berdasarkan anugerah.

Keperanakan juga memiliki dimensi eskatologis. Di Roma 8:23, Paulus mengindikasikan bahwa keperanakan kita bukan hanya sesuatu yang kita miliki sekarang, tetapi juga merupakan sesuatu yang belum kita miliki. Walau kita sudah menjadi anak-anak Allah, kita dengan bersungguh-sungguh menantikan penebusan total bagi tubuh kita dari semua akibat dosa dan dari semua keterbatasan yang mendukung kita saat ini. Manfaat yang muncul dari pengadopsian kita menjadi anak-anak Allah :

1. Sekarang kita memiliki hak untuk datang menghadap taktha anugerah dengan keberanian (Ibrani 4:16; 1Yohanes 5:14).

2. Kita menikmati berkat perlindungan dan pemeliharaan Allah (Matius 6:25-34; 1Petrus 5:7).

BACA JUGA: KESELAMATAN ADALAH PENGANGKATAN SEBAGAI ANAK ALLAH

3. Kesulitan-kesulitan yang masih harus kita lalui bukan lagi merupakan hukuman atas dosa-dosa kita, melainkan disiplin dari Bapa (Ibrani 12:5-11).

4. Kita di materai kan oleh Roh Kudus dan dengan demikian dijaga oleh kuasa Allah (2Korintus 1:22; Efesus 1:13; 4:30).

PENGADOPSIAN KITA SEBAGAI ANAK ALLAH
Next Post Previous Post