EKSPOSISI MATIUS 16:15-20 (MAKNA PENGAKUAN PETRUS)

Matius 16:15 Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Matius 16:16 Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" 16:17 Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga. 16:18 Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat  -Ku dan alam maut tidak akan menguasainya . 16:19 Kepadamu akan Kuberikan kunci  Kerajaan Sorga . Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. "Matius 16:20 Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun i  bahwa Ia Mesias. (Matius 16:15-20) 
EKSPOSISI MATIUS 16:15-20 (MAKNA PENGAKUAN PETRUS)
bisnis, otomotif, gadget
Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup” (Matius 16:16)

Engkau Adalah.

Kata Aku adalah perkataan ini dalam Perjanjian Lama digunakan sebagai penggambaran nama Allah

Mesias.

Kata Messiah menurut Pieper adalah sebuah kata Ibrani. menurut Abineno ada 38 kali kata ini dipakai dan semuanya dipakai untuk seorang yang diurapi Tuhan. dengan melihat kata kerja dari kata ini dalam pengunaannya di PL, maka kata ini berarti suatu tindakan mengurapi. 

Jadi Messiah dapat berarti tindakan mengurapi. Abineno menegaskan bahwa pengurapan itu adalah meterai dari tugas yang Tuhan berikan. dalam kitab Yesaya 54:1, Mazmur 105, 1 Samuel 1:24:7,dsb; menunjukkan bahwa kata ini juga ditujukan kepada orang yang terurapi. Sehingga menurut Abineno orang yang diurapi tidak hanya disucikan melainkan diberi kekuatan, kuasa dan kehormatan. Jadi menurut pengakuan Petrus Yesus adalah Messiah yang di urapi untuk memulihkan kerajaan Daud

Anak Allah yang hidup.

Dapat diartikan bahwa Anak yang tidak ada Anak yang lain lagi selain Dia dan Allah yang tidak ada allah yang lain lagi selain Dia. Dengan memperhatikan setiap kasus dari kata-kata yang ada dalam kalimat pengakuan Petrus, maka dapat dilakukan pemenggalan sebagai berikut “Anak Allah atau Anak milik Allah dan Allah yang empunya hidup dan yang juga pemberi hidup.” Menurut Robinson bahwa dalam bahasa Ibrani Anak Allah berarti seperti Allah, bukan anak yang dilahirkan oleh Allah. Anak Allah merupakan ungkapan logis untuk Messiah.

Jadi Anak Allah yang Hidup adalah merupakan ungkapan yang menyatakan oknum yang tersebut adalah oknum yang sama seperti Allah dan satu-satunya yang empunya hidup dan pemberi hidup, yang dikenal oleh Israel.

Engkau Adalah Petrus Dan Dia Atas Batu Karang Ini Aku Akan Mendirikan Jemaat-Ku dan Alam Maut Tidak Akan Menguasainya” (Matius 16:18)

Batu Karang.

Petra menurut kamus Yunani-Indonesia berarti   “batu”. Batu dalam PL menurut Ellis merupakan symbol dari pertahanan yang tidak dapat dimasuki (Yesaya 32:2,33:16). Sekalipun tidak ada petunjuk secara langsung apa dan kepada siapa yang dimaksudkan dengan batu karang, namun dalam buku A Greek English Lexicon, menyatakan bahwa Petra adalah kata yang di beri untuk Rasul. hal ini berarti berdasarkan konteks pada waktu itu Petra dalam sebutan Yesus di tujuhkan kepada Petrus. 

Hal tersebut ditegaskan oleh Thiessen bahwa batu karang yang di atasnya Kristus akan membangun jemaatNya menunjuk kepada Petrus sebagai pengaku, pemimpin dan wakil daripada Rasul.

Jadi Petrus adalah batu karang atau suatu kekuatan yang kokoh di mana digunakan Yesus sebagai dasar jemaatNya dan mendapat penghargaan sebagai pengaku pertama.

Akan Mendirikan.

Ini kata kerja, indikatif, masa depan dan aktif. yang menurut Allen artinya adalah “to build”. yang berarti membangun dan mendirikan. dengan kata lain bahwa tindakan yang sungguh-sungguh terjadi, namun di masa yang akan dating saat terjadinnya itu. Sehingga tindakan membangun dan mendirikan gereja atau jemaat memang akan sungguhsungguh terjadi atau akan di lakukan oleh Yesus, namun realisasinya bukan pada saat pengucapan Yesus tetapi nanti di masa yang akan datang.

Jemaat.

Menurut Kittel arti dari kata ini adalah kumpulan atau pertemuan atau juga gereja/Ekklesia. di lain pihak Vine’s menjelaskan bahwa kata ini dalam kebudayaan Yunani menunjuk kepada suatu badan warga negera yang berkumpul untuk membahas hal-hal kenegaraan. Sedangkan dalam septuaginta kata ini digunakan untuk menyatakan perkumpulan Israel yang dipanggil untuk maksud tertentu. 

Melalui pengertian tersebut di atas maka kata Ekklesia dapat berarti suatu perkumpulan umat yang dipanggil untuk maksud khusus untuk menjadi milik Allah.  Maka ekklesia dapat juga berarti suatu perkumpulan orang-orang yang dipanggil oleh Yesus untuk maksud khusus dari Yesus

Alam Maut.

Alama maut dapat diartikan sebagai pintu gerbang dari neraka. Pintu gerbang neraka merupakan figurative dari kematian atau maut.

Tidak Akan Menguasainya.

Dapat diartikan sebagai berikut: Tidak akan menyergap, tidak akan memperoleh penguasaan terhadap ekklesia/jemaat

“Kepadamu akan Kuberikan Kunci Kerajaan Sorga” (Matius 16:19)

Kunci. 

Douglas berpendapat bahwa kunci adalah symbol dari kekuatan dan kekuasaan. Thayer menegaskan
bahwa dalam Perjanjian Baru kata kunci merupakan makna figurative dari kekuatan atau kekuasaan karena orang yang memegang kunci mempunyai kuasa untuk membuka dan menutup. 

Herr juga berpendapat bahwa Yesus memilih perkataan tersebut diambil dari Perjanjian Lama dalam Yesaya 22:22, dimana kunci rumah Daud ditaruh di atas bahu Elyakim, yang berarti bahwa ia boleh mengijinkan orang-orang masuk istana raja dan menolak orangorang yang mau masuk

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kunci disini merupakan figure dari kekuasaan yang dimiliki oleh seorang yang dipercayai tugas atau peran untuk membuka dan menutup kerajaan sorga. Namun menjadi hemat saya bahwa dalam konteks ini Petrus tidak di maksud untuk membuka dan menutup kerajaan sorga melainkan sebagai orang pertama yang dimana melalui Dia kerajaan sorga diberitakan, dengan kata lain bahwa Petrus diberi kuasa dan kepercayaan untuk memberitakan perihal Yesus dan misinya

Apa Yang Kau Ikat di Dunia Akan Terikat Di Sorga dan Apa Yang Kaulepaskan Di Dunia Akan Terlepas Di Sorga” (Matius 16:19)

Kauikat. 

Kata tersebut menurut kamus Yunani-Indonesia berarti mengikat. juga dapat diartikan “ telah akan kau ikat”.

Kaulepaskan.

Menurut kamus Yunani-Indonesia berarti “Melepaskan”. dengan demikian kata tersebut dapat berarti telah akan kaulepaskan.

Terikat.

 Artinya tindakan terikat di sorga lebih dahulu terjadi dari pada tindakan mengikat dibumi.

Terlepas.

Menurut Richards artinya “melepaskan”. sehingga kata ini dapat berarti telah terlepas sempurna

Kesimpulan:

Kebenaran bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah yang hidup atau Yesus adalah Allah dan Manusia bukanlah semata-mata pengakuan atau pernyataan Petrus, melainkan sebuah penyataan Bapa di Sorga. Jadi pengakuan Petrus harus dinilai sebagai pengakuan yang berbeda dengan pendapat mayotiras dan dari penilaian pribadi Petrus dan para murid sendiri. Hal ini membuktikan bahwa penyataan dari Bapa diberi tempat tertinggi, lebih dari pendapat mayoritas bahkan dari pendapat pribadi.


Itulah sebabnya Yesus menganugerahkan pengakuan itu  dengan menjadikan mereka sebagai dasar jemaat-Nya. Mereka diberi kuasa untuk memberitakan Injil dan misi-Nya, serta memberikan kewibawaan kepada mereka sebagai pembawa keputusan-keputusan sorga. Oleh karena itu pengakuan Yesus adalah Mesias harus didasarkan kepada Iman atau dipercayai oleh objek yang memberi pernyataan tersebut. Sebab pengakuan yang didasarkan kepada Iman yang kokoh akan menghasilkan upah.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa makna pengakuan Petrus mengungkapkan akan penyataan Bapa bahwa Yesus adalah Mesias yang dijanjikan, sekalipun pandangan tersebut kontradiktif dengan pandangan masyarakat, namun mereka teguh sekalipun harus menghadapi ancaman. 

Selanjutnya ditemukan bahwa pengakuan yang disertai dengan Iman akan menghasilkan upah, sebagimana disampaikan oleh Yesus dimana Petrus mewakili para murid memiliki kedudukan sebagai dasar jemaat-Nya, diberi kuasa dan kepercayaan untuk memberitakan perihal Injil dan Kerajaan Sorga. Keuangan Allah.
Next Post Previous Post