BAGAIMANA DENGAN KEILAHIAN YESUS KRISTUS PADA SAAT DICOBAI
Pdt.Budi Asali, M.Div
Dan jangan bayangkan keilahianNya terkurung dalam tubuh manusia Yesus. KeilahianNya maha ada dan tetap memenuhi langit dan bumi.
Calvin: “For even if the Word in his immeasurable essence united with the nature of man into one person, we do not imagine that he was confined therein. Here is something marvel¬ous: the Son of God descended from heaven in such a way, that without leaving heaven, he willed to be borne in the virgin’s womb, to go about the earth, and to hang upon the cross, yet he continuously filled the world even as he had done from the beginning.” (=Karena bahkan ketika Firman dalam hakekatNya yang tak terbatas, bersatu dengan hakekat manusia dalam satu pribadi, kami tidak membayang¬kan bahwa Ia dibatasi di dalamnya. Ini adalah sesuatu yang menakjubkan: Anak Allah turun dari surga dengan cara sedemikian rupa, sehingga tanpa meninggalkan surga, Ia mau dikandung dalam kandungan perawan, berjalan-jalan di bumi, dan tergantung di kayu salib, tetapi Ia secara terus-menerus memenuhi alam semesta seperti yang Ia sudah lakukan dari semula.) - ‘Institutes of the Christian Religion’, Book II, Chapter XIII, no 4.
Kata-kata Calvin ini didasarkan atas Yohanes 1:18. Kalau kita melihat kontex Yohanes 1 itu maka akan terlihat bahwa mula-mula digambarkan bahwa LOGOS itu bersama-sama dengan Allah (ay 1: ‘pada mulanya’). Setelah itu digambarkan bahwa LOGOS itu berinkarnasi dan diam di antara manusia (ay 14). Tetapi dalam ay 18 tetap digambarkan bahwa LOGOS itu ada di pangkuan (Lit: ‘dada’) Bapa di surga!
BACA JUGA: ALLAH MEMELIHARA HAL-HAL KECIL
Yohanes 1:1,14,18 - “(1) Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. ... (14) Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadaNya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. ... (18) Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ADA di pangkuan (dada) Bapa, Dialah yang menyatakanNya.”.
Perhatikan kata ‘ada’ dalam Yohanes 1:18. Dalam bahasa Inggris digunakan present tense!!
NASB: who is in the bosom of the Father [= yang ada (present tense!) di dada Bapa].
NIV: who is at the Father’s side [= yang ada (present tense!) di sisi Bapa].
BACA JUGA: GELAR-GELAR ILAHI UNTUK YESUS
Kata bahasa Yunani yang digunakan adalah HO ON yang arti hurufiahnya adalah ‘the being’. Kata HO adalah definite article / kata sandang tertentu (‘the’), sedangkan ON adalah suatu participle yang ada dalam bentuk present.
Jadi, sekalipun ayat 14 menunjukkan bahwa Firman / Yesus itu sudah menjadi daging / manusia, tetapi ayat18 menunjukkan bahwa Firman / Yesus itu tetap ada di dada Bapa! Ini menunjukkan kemaha-adaan Yesus! Sekalipun manusia Yesusnya terbatas, tetapi Anak Allah itu tidak terbatas di dalam manusia Yesus itu. Ia tetap maha ada!