Dua Belas Berkat dari Pendamaian Kita dengan Allah

Dua Belas Berkat dari Pendamaian Kita dengan Allah

Pendahuluan: Makna Pendamaian dalam Teologi Reformed

Dalam teologi Reformed, pendamaian (reconciliation) adalah tindakan Allah yang memulihkan hubungan yang rusak antara manusia berdosa dan diri-Nya melalui pengorbanan Yesus Kristus. Pendamaian ini bukan sekadar pengampunan dosa, tetapi juga mencakup pemulihan hubungan yang intim dan damai antara Allah dan manusia.

Jeremiah Burroughs, seorang teolog Puritan, dalam bukunya Gospel Reconciliation, menjelaskan bahwa pendamaian dengan Allah menghasilkan berbagai berkat rohani yang mendalam dalam kehidupan orang percaya. Berikut adalah dua belas berkat yang diidentifikasi oleh Burroughs dan didukung oleh pandangan teolog Reformed lainnya.

1. Damai Sejati dengan Allah

Pendamaian membawa damai sejati antara Allah dan manusia. Roma 5:1 menyatakan, "Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus." Damai ini bukan hanya ketiadaan konflik, tetapi juga kehadiran hubungan yang harmonis dan penuh kasih antara Allah dan umat-Nya.

2. Penghapusan Dosa dan Hukuman

Melalui pendamaian, dosa-dosa kita dihapuskan, dan hukuman yang seharusnya kita terima ditanggung oleh Kristus. 2 Korintus 5:21 menyatakan, "Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah." Ini menunjukkan bahwa pendamaian membawa pembebasan dari hukuman dosa dan pemberian kebenaran Kristus kepada kita.

3. Penerimaan sebagai Anak Allah

Pendamaian menjadikan kita anak-anak Allah yang sah. Yohanes 1:12 menyatakan, "Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya." Sebagai anak-anak Allah, kita memiliki hak istimewa untuk mendekat kepada-Nya dan menikmati kasih-Nya yang tak terbatas.

4. Akses Langsung kepada Allah

Melalui pendamaian, kita memiliki akses langsung kepada Allah tanpa perantara manusia. Ibrani 4:16 mengajak kita, "Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya." Ini menunjukkan bahwa kita dapat datang kepada Allah dengan keyakinan dan menerima pertolongan-Nya.

5. Kedamaian Batin dan Sukacita Rohani

Pendamaian membawa kedamaian batin dan sukacita rohani yang mendalam. Filipi 4:7 menyatakan, "Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus." Sukacita ini tidak tergantung pada keadaan eksternal, tetapi berasal dari hubungan yang dipulihkan dengan Allah.

6. Kehidupan Baru dalam Kristus

Pendamaian menghasilkan kehidupan baru dalam Kristus. 2 Korintus 5:17 menyatakan, "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." Kehidupan baru ini ditandai dengan perubahan hati, pikiran, dan tindakan yang mencerminkan karakter Kristus.

7. Kesatuan dengan Tubuh Kristus

Pendamaian membawa kita ke dalam kesatuan dengan tubuh Kristus, yaitu gereja. Efesus 2:14-16 menjelaskan bahwa Kristus telah meruntuhkan tembok pemisah dan mempersatukan orang Yahudi dan bukan Yahudi menjadi satu tubuh melalui salib. Kesatuan ini mencerminkan kasih dan kerendahan hati yang ditunjukkan oleh Kristus.

8. Kepastian Keselamatan dan Kehidupan Kekal

Pendamaian memberikan kepastian keselamatan dan janji kehidupan kekal. Yohanes 10:28 menyatakan, "Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku." Kepastian ini memberikan ketenangan dan harapan dalam menghadapi kehidupan dan kematian.

9. Pemulihan Citra Allah dalam Manusia

Pendamaian memulihkan citra Allah dalam diri manusia yang telah rusak oleh dosa. Kolose 3:10 menyatakan, "Dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbarui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya." Pemulihan ini memungkinkan kita untuk mencerminkan karakter Allah dalam kehidupan sehari-hari.

10. Pemberdayaan oleh Roh Kudus

Pendamaian membuka jalan bagi Roh Kudus untuk tinggal dalam diri kita dan memberdayakan kita untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah. Roma 8:11 menyatakan, "Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya yang diam di dalam kamu." Roh Kudus memberikan kekuatan, hikmat, dan bimbingan dalam kehidupan kita.

11. Panggilan untuk Melayani dan Bersaksi

Pendamaian memanggil kita untuk melayani dan bersaksi tentang kasih Allah kepada dunia. 2 Korintus 5:18-20 menyatakan bahwa Allah telah memberikan kepada kita pelayanan pendamaian dan menjadikan kita duta-duta Kristus. Kita dipanggil untuk memberitakan Injil dan membawa orang lain kepada pendamaian dengan Allah.

12. Harapan Akan Pemulihan Segala Sesuatu

Pendamaian memberikan harapan akan pemulihan segala sesuatu di masa depan. Wahyu 21:5 menyatakan, "Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!" Harapan ini mencakup pemulihan ciptaan, keadilan yang sempurna, dan persekutuan yang kekal dengan Allah dalam langit dan bumi yang baru.

Kesimpulan: Hidup dalam Berkat Pendamaian

Pendamaian dengan Allah melalui Yesus Kristus membawa berbagai berkat rohani yang mendalam dan abadi. Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk hidup dalam kesadaran akan berkat-berkat ini, bersyukur atas kasih karunia Allah, dan membagikan kabar baik pendamaian kepada dunia.

Sebagaimana Jeremiah Burroughs menulis, "Seseorang yang telah menerima Injil hidup dalam damai dengan Allah! Damai adalah sesuatu yang menyenangkan; tetapi betapa indahnya, betapa menyenangkannya damai dengan Allah!" 

Next Post Previous Post