10 Hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Iblis dan Setan

Pendahuluan:

Dalam dunia yang semakin modern, banyak orang mengabaikan realitas iblis, setan, dan peperangan rohani. Namun, Alkitab dengan jelas mengajarkan bahwa iblis adalah musuh nyata yang terus berusaha menyesatkan manusia dari kebenaran Allah.

Dalam teologi Reformed, para teolog seperti John Calvin, Jonathan Edwards, Charles Spurgeon, R.C. Sproul, dan John Piper menekankan bahwa iblis bukan hanya simbol kejahatan, tetapi makhluk nyata yang beroperasi dalam dunia rohani untuk melawan rencana Allah.

Artikel ini akan membahas 10 hal penting yang perlu Anda ketahui tentang iblis dan setan, berdasarkan ajaran Alkitab dan perspektif teologi Reformed.

1. Iblis adalah Malaikat yang Jatuh

A. Asal-Usul Iblis

Iblis tidak selalu menjadi makhluk jahat. Ia awalnya adalah malaikat yang diciptakan Allah, tetapi kemudian memberontak dan jatuh dalam dosa.

Yesaya 14:12-15 berkata:"Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putra Fajar! Engkau sudah dihempaskan ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!"

Yehezkiel 28:17 berkata:"Engkau sombong karena kecantikanmu, hikmatmu kau musnahkan demi semarakmu. Aku telah melemparkan engkau ke bumi."

John Calvin dalam Institutes of the Christian Religion menulis:"Iblis jatuh bukan karena kekuatan eksternal, tetapi karena kesombongan dan pemberontakannya terhadap Allah."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Iblis bukan setara dengan Allah, karena ia adalah ciptaan.
• Ia adalah musuh Allah, tetapi tetap di bawah kedaulatan-Nya.

2. Iblis Adalah Pemimpin Para Setan

Iblis tidak sendirian dalam pemberontakannya. Banyak malaikat lain ikut jatuh dan menjadi setan-setan yang bekerja di bawah otoritasnya.

Wahyu 12:7-9 berkata:"Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya, tetapi mereka tidak dapat bertahan."

Jonathan Edwards menjelaskan bahwa:"Setan dan pasukannya berusaha mengacaukan pekerjaan Allah, tetapi mereka telah dikalahkan oleh Kristus."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Setan bukan mitos, tetapi makhluk nyata yang memiliki pasukan jahat.
• Kita harus menyadari bahwa ada peperangan rohani yang terus berlangsung.

3. Iblis Adalah Musuh Allah dan Umat-Nya

Alkitab menyatakan bahwa iblis adalah musuh utama Allah dan anak-anak-Nya.

1 Petrus 5:8 berkata:"Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya."

Charles Spurgeon menegaskan bahwa:"Iblis tidak pernah berhenti berusaha menjatuhkan umat Tuhan. Namun, mereka yang berlindung dalam Kristus akan tetap teguh."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Jangan meremehkan iblis, tetapi jangan pula takut padanya.
• Hanya dengan bersandar pada Kristus kita dapat menang atasnya.

4. Iblis adalah Penipu dan Bapa Segala Dusta

Iblis tidak selalu menyerang dengan kekerasan, tetapi sering kali dengan penipuan dan kebohongan.

Yohanes 8:44 berkata:"Iblislah yang menjadi bapamu, dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginannya. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran."

R.C. Sproul menegaskan bahwa:"Strategi utama iblis bukan hanya serangan langsung, tetapi menyesatkan manusia agar percaya pada kebohongan."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Kita harus melawan kebohongan iblis dengan kebenaran Firman Tuhan.
• Jangan tertipu oleh ajaran palsu atau filosofi dunia yang bertentangan dengan Alkitab.

5. Iblis Tidak Bisa Mengalahkan Allah

Meskipun iblis terus berusaha menentang Allah, ia sudah dikalahkan melalui salib Kristus.

Kolose 2:15 berkata:"Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka."

John Piper menegaskan bahwa:"Iblis adalah musuh yang sudah kalah. Kekuatannya telah dipatahkan di kayu salib."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Jangan takut pada iblis, karena kemenangan ada di dalam Kristus.
• Peperangan masih berlangsung, tetapi akhirnya sudah ditentukan—Kristus menang!

6. Iblis Menggoda Manusia untuk Berdosa

Salah satu strategi utama iblis adalah menggoda manusia untuk menjauh dari Allah dan jatuh dalam dosa.

Kejadian 3:1-5 menunjukkan bagaimana iblis menggoda Hawa dengan menanamkan keraguan terhadap Firman Tuhan.

Yakobus 1:14 berkata:"Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Kita harus mengenali taktik iblis dalam menggoda kita.
• Kita harus melawan godaan dengan Firman Tuhan, seperti yang dilakukan Yesus di padang gurun (Matius 4:1-11).

7. Iblis Berusaha Menghancurkan Gereja

Iblis tidak hanya menyerang individu, tetapi juga berusaha menghancurkan gereja dan persatuan umat Tuhan.

Efesus 6:12 berkata:"Karena perjuangan kita bukan melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini."

Jonathan Edwards berkata:"Serangan terbesar iblis bukan pada dunia, tetapi pada gereja Kristus."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Kita harus menjaga kesatuan gereja dan tidak terpecah oleh tipu daya iblis.
• Kita harus berdoa agar gereja tetap kuat dalam kebenaran.

8. Setan Tidak Bisa Membaca Pikiran Kita

Banyak orang percaya bahwa iblis bisa membaca pikiran manusia, tetapi Alkitab tidak pernah mengajarkan hal ini.

1 Raja-Raja 8:39 berkata bahwa hanya Allah yang mengetahui hati manusia.

R.C. Sproul menegaskan bahwa:"Iblis tidak mahatahu. Ia hanya bisa mengamati dan memanipulasi, tetapi tidak bisa mengetahui isi hati manusia seperti Allah."

B. Apa Artinya bagi Kita?

• Jangan takut bahwa iblis mengetahui setiap pikiran kita.
• Tetaplah berdoa dan berpegang pada kebenaran Firman Tuhan.

9. Senjata Utama Melawan Iblis adalah Firman Tuhan

Yesus sendiri mengalahkan iblis dengan mengutip Firman Tuhan saat dicobai di padang gurun.

Efesus 6:17 berkata:"Ambillah juga ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu Firman Allah."

Charles Spurgeon menegaskan bahwa:"Setiap orang Kristen harus memiliki pedang Roh yang tajam, karena iblis tidak bisa bertahan melawan kebenaran Allah."

10. Pada Akhir Zaman, Iblis Akan Dikalahkan Secara Penuh

Wahyu 20:10 berkata:"Dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang."

Kita memiliki jaminan bahwa kejahatan tidak akan menang, karena Allah akan menghakimi iblis dan semua pengikutnya.

Soli Deo Gloria!