Memberitakan Kristus Saja
Pendahuluan
Salah satu prinsip utama dalam teologi Reformed adalah Sola Christus, yang berarti hanya Kristus sebagai satu-satunya sumber keselamatan, satu-satunya dasar iman, dan satu-satunya yang harus diberitakan dalam khotbah serta pengajaran gereja. Dalam dunia yang semakin mengutamakan keberagaman pandangan dan relativisme kebenaran, penting bagi gereja untuk tetap setia dalam memberitakan Kristus saja, tanpa ditambahkan dengan unsur-unsur lain yang dapat mengaburkan Injil.
Rasul Paulus berkata dalam 1 Korintus 2:2:
"Sebab aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan."
Para teolog Reformed seperti John Calvin, Jonathan Edwards, Charles Spurgeon, R.C. Sproul, dan John Piper menegaskan bahwa pemberitaan firman yang sejati harus berpusat pada Kristus, karena Dialah satu-satunya jalan keselamatan dan penggenapan semua janji Allah.
Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa kita harus memberitakan Kristus saja, bagaimana pemberitaan Kristus menjadi inti dari Injil, bagaimana gereja dapat terjebak dalam khotbah yang tidak berpusat pada Kristus, dan bagaimana kita bisa tetap setia dalam pemberitaan Injil yang sejati.
1. Mengapa Kita Harus Memberitakan Kristus Saja?
a. Kristus adalah Satu-satunya Jalan Keselamatan
Yesus sendiri berkata dalam Yohanes 14:6:
"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku."
John Calvin dalam Institutes of the Christian Religion menegaskan bahwa hanya Kristus yang bisa membawa manusia kepada Allah, dan oleh karena itu, pemberitaan firman harus selalu berpusat pada Dia.
b. Kristus adalah Penggenapan Seluruh Kitab Suci
Lukas 24:27 berkata:
"Lalu Ia menjelaskan kepada mereka apa yang tertulis tentang Dia dalam seluruh Kitab Suci, mulai dari Kitab-Kitab Musa dan segala kitab nabi-nabi."
R.C. Sproul menegaskan bahwa seluruh Alkitab dari Kejadian hingga Wahyu menunjuk kepada Kristus sebagai penggenapan rencana keselamatan Allah. Oleh karena itu, setiap pemberitaan firman harus selalu membawa pendengar kepada Kristus.
c. Kristus Adalah Sumber Hidup yang Sejati
Kisah Para Rasul 4:12 berkata:
"Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan."
Jonathan Edwards menegaskan bahwa tanpa Kristus, tidak ada keselamatan, tidak ada kehidupan rohani yang sejati, dan tidak ada pengharapan kekal.
2. Pemberitaan Kristus: Inti dari Injil yang Sejati
a. Kristus yang Disalibkan adalah Kabar Baik bagi Dunia
Paulus berkata dalam 1 Korintus 1:23-24:
"Tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang bukan Yahudi suatu kebodohan, tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi maupun orang Yunani, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah."
Charles Spurgeon menegaskan bahwa khotbah sejati harus selalu menunjuk kepada salib Kristus, karena di sanalah kasih dan keadilan Allah bertemu untuk menebus umat-Nya.
b. Kristus sebagai Imam, Nabi, dan Raja
Dalam teologi Reformed, Kristus memiliki tiga jabatan utama dalam rencana keselamatan:
- Sebagai Imam, Kristus menjadi perantara dan korban bagi dosa kita (Ibrani 7:25-27).
- Sebagai Nabi, Kristus menyatakan kebenaran Allah dan kehendak-Nya bagi umat manusia (Yohanes 14:24).
- Sebagai Raja, Kristus memerintah atas gereja dan seluruh dunia (Filipi 2:9-11).
John Piper menegaskan bahwa pemberitaan Injil sejati harus selalu menyoroti peran Kristus sebagai Imam, Nabi, dan Raja dalam kehidupan orang percaya.
3. Bahaya Khotbah yang Tidak Berpusat pada Kristus
Banyak gereja modern mulai menyimpang dari pemberitaan Kristus saja dan mulai memberitakan pesan-pesan yang lebih bersifat moralistik, motivasional, atau berbasis keberhasilan duniawi.
a. Bahaya Moralistik: Injil Tanpa Kristus
Moralitas penting, tetapi jika khotbah hanya menekankan moralitas tanpa Kristus, maka itu bukan Injil sejati.
Galatia 2:16 berkata:
"Sebab tidak ada seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Yesus Kristus."
John MacArthur menegaskan bahwa moralitas tanpa Kristus tidak menyelamatkan—hanya iman kepada Kristus yang bisa membebaskan manusia dari dosa.
b. Bahaya Motivasi Duniawi: Injil Kemakmuran
Banyak gereja memberitakan Injil kemakmuran, yang berfokus pada kesuksesan materi, kesehatan, dan keberhasilan duniawi. Namun, Alkitab tidak pernah menjanjikan kehidupan tanpa penderitaan.
Yesus berkata dalam Lukas 9:23:
"Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku."
R.C. Sproul menegaskan bahwa fokus utama Injil adalah kemuliaan Kristus dan keselamatan jiwa, bukan sekadar kesuksesan duniawi.
4. Bagaimana Kita Tetap Setia Memberitakan Kristus Saja?
a. Mengajarkan Seluruh Konsel Allah
Kisah Para Rasul 20:27 berkata:
"Sebab aku tidak lalai memberitakan seluruh maksud Allah kepadamu."
John Calvin menegaskan bahwa pengkhotbah harus setia mengajarkan seluruh firman Tuhan, bukan hanya bagian yang nyaman didengar.
b. Menyatakan Injil dengan Keberanian
2 Timotius 4:2 berkata:
"Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran."
Jonathan Edwards menegaskan bahwa memberitakan Injil harus dilakukan dengan ketegasan dan keberanian, bahkan jika itu tidak populer.
c. Menunjukkan Kristus dalam Segala Hal
Kolose 1:28 berkata:
"Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus."
John Piper menekankan bahwa segala aspek khotbah dan pengajaran harus membawa orang kepada Kristus, bukan kepada diri sendiri atau sekadar prinsip-prinsip kehidupan.
Kesimpulan
Dari perspektif teologi Reformed, memberitakan Kristus saja adalah panggilan utama gereja dan satu-satunya cara untuk membawa manusia kepada keselamatan sejati.
5 Alasan Mengapa Kita Harus Memberitakan Kristus Saja:
- Kristus adalah satu-satunya jalan keselamatan.
- Kristus adalah penggenapan seluruh Kitab Suci.
- Kristus yang disalibkan adalah inti dari Injil.
- Khotbah yang tidak berpusat pada Kristus akan menyesatkan.
- Memberitakan Kristus membawa kehidupan kekal dan pengharapan sejati.
Sebagai gereja dan orang percaya, kita dipanggil untuk tetap setia dalam memberitakan Kristus saja, tanpa kompromi, tanpa tambahan, dan tanpa pengurangan, demi kemuliaan Allah dan keselamatan umat manusia.