2 ARTI KRISTUS MATI
Pengakuan Iman Rasuli menyatakan bahwa Kristus mati. Dia bukan hanya menderita sengsara dan disalibkan. Hal ini ditekankan di dalam Alkitab. Injil Yohanes 19 mencatat bahwa para serdadu memastikan kematian Yesus dan kedua penjahat yang disalibkan bersama-Nya. Jika orang yang disalibkan tersebut belum juga mati, kakinya akan dipatahkan.
 |
| otomotif, bisnis |
Hal ini bertujuan untuk mempercepat kematian karena orang tersebut tidak punya kekuatan untuk mengangkat dada dan menghirup oksigen. Mereka juga memastikan kematian Yesus dengan menusukkan tombak ke tubuh Yesus. Darah dan air keluar dari tubuh-Nya sehingga mereka yakin bahwa Yesus telah mati. Hal ini sangat penting untuk menjawab orang-orang yang mempertanyakan tentang kematian Kristus.
Apa artinya Kristus mati?
1.Pertama, Kristus menanggung upah dosa yaitu maut.
Dalam Roma 6:23 dikatakan “sebab upah dosa ialah maut…”. Dalam 1Korintus 15:3 juga dikatakan, “Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci”. Ia telah menanggung upah dosa yaitu maut.
Baca Juga: 3 Alasan Kristus Mati Disalibkan
Apa artinya Kristus mati?
1.Pertama, Kristus menanggung upah dosa yaitu maut.
Dalam Roma 6:23 dikatakan “sebab upah dosa ialah maut…”. Dalam 1Korintus 15:3 juga dikatakan, “Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci”. Ia telah menanggung upah dosa yaitu maut.
Baca Juga: 3 Alasan Kristus Mati Disalibkan
Ia tidak hanya bersimpati dengan orang yang berdosa. Ia tidak hanya memahami perasaan dan tidak hanya menerima orang berdosa namun Ia menanggung upah dosa, yaitu maut. Kristus tidak hanya pingsan tetapi mati untuk menanggung upah dosa. Ia tidak harus mati bagi kita, dalam arti Ia tidak harus mengasihi dan menebus kita. Tetapi ketika Kristus memutuskan untuk mengasihi kita, maka Kristus harus mati di atas kayu salib.
2.Arti yang kedua, Kristus memberikan korban yang genap.
Di dalam Yohanes 19:30, sebelum menghembuskan nafas-Nya yang terakhir, Yesus berseru “sudah selesai”. Yesus bukan cuma menderita sengsara dan Yesus bukan cuma disalibkan, pingsan atau terluka parah. Kristus datang ke dunia tidak hanya untuk disalibkan tetapi untuk mati. Kematian-Nya di kayu salib untuk menunjukkan bahwa kurban itu telah genap. Tidak ada lagi yang perlu ditambahkan karena Kristus telah memberikannya secara sempurna, genap dan satu kali saja.
Baca Juga: Kristus Telah Mati (2 Korintus 5:15)
2.Arti yang kedua, Kristus memberikan korban yang genap.
Di dalam Yohanes 19:30, sebelum menghembuskan nafas-Nya yang terakhir, Yesus berseru “sudah selesai”. Yesus bukan cuma menderita sengsara dan Yesus bukan cuma disalibkan, pingsan atau terluka parah. Kristus datang ke dunia tidak hanya untuk disalibkan tetapi untuk mati. Kematian-Nya di kayu salib untuk menunjukkan bahwa kurban itu telah genap. Tidak ada lagi yang perlu ditambahkan karena Kristus telah memberikannya secara sempurna, genap dan satu kali saja.
Baca Juga: Kristus Telah Mati (2 Korintus 5:15)
Mengapa Kristus perlu mati? Karena Ia menanggung upah dosa kita. Mengapa Kristus perlu mati? Karena itu membuktikan bahwa kurban-Nya sudah genap di atas kayu salib. Ia lakukan itu untuk saya dan untuk saudara. Tuhan memberkati.